Breaking News

ENERGI Ahok: Pertamina Harus Buat Biofuel 100 Persen 08 Dec 2019 11:42

Article image
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati (kanan) berbincang dengan Komisaris Utama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok (kiri) saat pembukaan Pertamina Energy Forum 2019 di Jakarta. (Foto: ANTARA)
"Pertamina pasti sanggup, avtur saja kita bisa ekspor," kata Ahok.

SOLO, IndonesiaSatu.co-- Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok enggan menceritakan pengalamannya dalam sepuluh hari pertama menjabat sebagai Komisaris Utama PT Pertamina Persero.

Meski demikian, Ahok mengakui ada beberapa pekerjaan yang harus dilakukan agar peran Pertamina bisa dioptimalkan.

"Nanti lihat saja hasilnya," kata Ahok saat ditemui di Solo, Jawa Tengah, Kamis (5/12/19) seperti dilansir Tempo.co.

Menurut Mantan Gubernur DKI itu, saat ini kerja sama antar-dewan komisaris maupun kerja sama dengan direksi berjalan cukup baik.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir menunjuk Ahok sebagai Komisaris Utama perusahaan plat merah itu. Ahok resmi menduduki jabatan tersebut sejak 25 November lalu.

Ahok menyebut ada beberapa hal yang akan menjadi pekerjaan untuk membuat Pertamina menjadi lebih baik.

"Tentang subsidi, efisiensi dan keuntungan," katanya.

Namun Ahok enggan merincinya lebih jauh.

"Tanya direksi saja," katanya.

Selain itu, dia menyebut bahwa dewan komisaris akan terus mendorong perkembangan dalam produksi biofuel.

"Presiden ingin kita mengarah ke biofuel 100 persen," katanya.

Menurutnya, Pertamina memiliki kemampuan untuk mewujudkannya.

Dia beralasan Indonesia memiliki produksi minyak sawit mentah (CPO) yang sangat besar. Ketersediaan bahan baku itu diyakini menjadi modal bagi Pertamina untuk memproduksi biofuel.

"Pertamina pasti sanggup, avtur saja kita bisa ekspor," kata Ahok.

--- Guche Montero

Komentar