Breaking News

HUKUM Dihina dan Ancam Dipukul, Romo Jhon Polisikan Anggota DPRD TTS 23 Mar 2020 09:51

Article image
Kekerasan verbal dan ancaman kekerasan fisik. (Foto: ilustrasi)
"Selain ke polisi, saya akan mengadukan anggota DPRD itu ke Partai Nasdem," tandas Romo Jhon.

KUPANG, IndonesiaSatu.co-- Diperlakukan tidak etis bahkan disertai hinaan, makian dan ancaman pemukulan oleh oknum Anggota DPRD Timor Tengah Selatan (TTS) berinisial HB, Pastor rekan Paroki Santa Theresia Kanak-Kanak Yesus Panite yang bertugas di Stasi Noemuke, TTS, NTT, Romo Yeremias Yohanes Watimena, menempuh jalur hukum dengan melaporkan HB ke Polres TTS.

Pastor Katolik yang akrab disapa Romo Jhon ini resmi melaporkan HB yang juga Ketua Fraksi Partai Nasdem DPRD Kabupaten TTS tersebut ke Polres TTS, Sabtu (21/3/20) siang.

Kasat Reskrim Polres TTS, Iptu Jamari membenarkan laporan itu dan berjanji siap menindaklanjuti.

"Betul, dilaporkan tadi siang dan kami siap menindaklanjuti laporan itu," kata Jamari singkat seperti dilansir Kompas.com.

Sementara Romo Jhon mengaku melaporkan hal itu karena mendapat cacian, hinaan dan bahkan ancaman akan dipukul oleh oknum HB di depan sejumlah warga dari agama lain yang saat itu sedang berada di lokasi kejadian.

"Dia (oknum HB, red) memaki saya berulang kali di depan banyak orang dan sebut saya preman. Bahkan, sempat dorong saya dan mau pukul. Saya hanya diam saja," ungkap Romo Jhon.

Kronologi Kejadian

Romo Jhon menerangkan bahwa kejadian itu bermula pada 19 Maret 2020, sekitar pukul 08.30 Wita, dirinya bertemu dengan HB untuk mengklarifikasi kalimat yang diucapkan sang legislator di mimbar Gereja Santo Dominikus Noemuke.

"Dia menyampaikan ke umat bahwa saya hanya tidur bangun dan buang air besar di Kampung Noemuke, juga menyebut saya kecil seperti kuku jari tangan. Sehingga saya mendatangi rumahnya dengan maksud untuk minta klarifikasi," terang Romo Jhon.

Menurut Romo Jhon, apa yang disampaikan HB terkait dirinya mendidik umatnya di wilayah itu, karena sudah jarang ke gereja dan tidak bekerja lagi.

"Itu urusan saya dengan umat, lalu mereka keluhkan hal itu kepada dia, sehingga di depan mimbar, anggota dewan menyebut saya sepeti itu," ungkap Romo Jhon.

Rupanya, kata Romo Jhon, saat dirinya menanyakan langsung ke HB, sang anggota dewan langsung membenarkan dan malah memakinya. Bahkan dirinya nyaris dipukul oleh oknum HB.

Tidak terima diperlakukan seperti itu, Romo Jhon kemudian mendatangi Mapolres TTS.

"Saya akan tetap proses dia dan tetap lanjut. Saya tidak ingin ada intervensi dewan dalam mengurus umat saya. Selain ke polisi, saya akan mengadukan anggota DPRD itu ke Partai Nasdem," tandas Romo Jhon.

--- Guche Montero

Komentar