Vanessa Bryant dan putri-putrinya mengucapkan terima kasih kepada jutaan orang yang telah menunjukkan dukungan dan cinta selama masa yang mengerikan ini.

LOS ANGELES, IndonesiaSatu.co --  Tiga hari setelah bintang bola basket Los Angeles, Kobe Bryant, putrinya yang berusia 13 tahun dan tujuh lainnya tewas dalam kecelakaan helikopter, istrinya, Vanessa, memecah kesunyiannya dengan pesan Instagram yang mengatakan bahwa dia "benar-benar hancur" oleh kehilangan mereka.

Tulisan itu seperti dikutip dari Reuters (30-1-2020), diposting bersama foto keluarga Kobe dan Vanessa Bryant terbaru dengan keempat putri mereka - Gianna, yang meninggal bersama ayahnya, serta dengan anak tertua pasangan itu, Natalia (17), Bianka (3) tahun, dan termuda, Capri, lahir pada Juni 2019.

Kobe Bryant dan putri kedua pasangan itu, yang akrab disapa Gigi, meninggal pada hari Minggu ketika helikopter yang mereka membawa mereka dalam perjalanan ke Akademi Olahraga Mamba untuk turnamen bola basket Gianna jatuh dalam cuaca berkabut di lereng bukit barat laut Los Angeles.

Gianna Bryant adalah anggota tim Mamba yang akan bertanding hari itu. Ayahnya, yang pensiun dari National Basketball Association (NBA) pada 2016 setelah 20 tahun bersama Los Angeles Lakers, adalah pelatih tim putrinya.

Pilot dan enam penumpang lainnya juga meningga - dua gadis berusia 13 tahun lainnya yang terlibat dalam turnamen, tiga orang tua mereka dan pelatih lainnya. Penyebab tabrakan masih dalam penyelidikan.

Kematian Bryant pada usia 41 tahun, 18 kali NBA all-star, lima kali juara Lakers dan salah satu tokoh olahraga paling dikagumi di dunia, menimbulkan kesedihan dan perhatian dari penggemar, sesama atlet dan politisi di seluruh dunia.

 “Putri-putri saya dan saya ingin mengucapkan terima kasih kepada jutaan orang yang telah menunjukkan dukungan dan cinta selama masa yang mengerikan ini,” kata Vanessa Bryant (37), seorang mantan model dalam akun Instagram-nya.

 “Kami benar-benar hancur oleh kehilangan mendadak suamiku yang terkasih, Kobe - ayah yang luar biasa dari anak-anak kami; dan Gianna saya yang cantik dan manis - seorang putri yang penuh kasih, perhatian, dan luar biasa, dan saudari yang luar biasa untuk Natalia, Bianka, dan Capri, ”tambahnya.

Pesan itu berlanjut dengan mengatakan: “Kami juga hancur untuk keluarga yang kehilangan orang yang mereka cintai pada hari Minggu, dan kami berbagi dalam kesedihan mereka secara intim. Tidak ada kata-kata yang cukup untuk menggambarkan rasa sakit kami sekarang.

 “Saya senang mengetahui bahwa Kobe dan Gigi sama-sama tahu bahwa mereka sangat dicintai. Kami sangat diberkati karena memilikinya dalam hidup kami. Saya berharap mereka ada di sini bersama kami selamanya. Itu adalah berkat indah kami yang diambil dari kami terlalu cepat. ”

Dia mengarahkan siapa pun yang ingin "melanjutkan warisan Kobe dan Gianna dalam olahraga kaum muda" untuk mengunjungi situs MambaSports Foundation.org.

Sejauh ini belum ada kabar terkait rencana pemakaman Kobe dan putrinya.

--- Simon Leya