Breaking News

KEUANGAN Mandiri Tunas Finance Resmikan Kantor Baru di Banyuwangi 20 Oct 2017 17:33

Article image
Pembukaan kantor MTF di Banyuwangi. (Foto: ist)
Kantor Cabang Banyuwangi merupakan perluasan dari kantor satelit MTF Cabang Jember. Sejalan dengan peningkatan pasar yang pesat, akhirnya kantor satelit tersebut dikembangkan menjadi kantor cabang yang terpisah.

BANYUWANGI, IndonesiaSatu.co -- PT Mandiri Tunas Finance (MTF) senantiasa berupaya meningkatkan layanan untuk nasabah, antara lain dengan memperluas jaringan di berbagai wilayah di Indonesia. Untuk itu, pada 17 Oktober 2017, MTF kembali meresmikan kantor baru di wilayah Jawa Timur, tepatnya di Banyuwangi.

Direktur Utama MTF Ignatius Susatyo Wijoyo di sela acara peresmian menjelaskan, maraknya pembangunan di Banyuwangi mendukung perkembangan ekonomi di wilayah tersebut, dan membuka berbagai peluang bisnis dan turut mendorong kebutuhan kendaraan bermotor. Hal ini terlihat dari pencapaian MTF Banyuwangi dalam waktu singkat sudah berhasil menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 9,4 miliar atau 60 unit kendaraan bermotor.

“Dari jumlah tersebut, sekitar 80% dialokasikan untuk pembiayaan passenger car. MTF Banyuwangi juga bekerja sama dengan sejumlah brand terkemuka seperti Toyota, Honda, Suzuki, Mitsubishi, Daihatsu dan Wuling,” kata Susatyo melalui siaran pers yang diterima, Jumat (20/10).

Susatyo menambahkan, kantor Cabang Banyuwangi merupakan perluasan dari kantor satelit MTF Cabang Jember. Sejalan dengan peningkatan pasar yang pesat, akhirnya kantor satelit tersebut dikembangkan menjadi kantor cabang yang terpisah.

Perluasan jaringan kantor cabang saat ini tengah gencar dilakukan MTF di berbagai propinsi di Indonesia khususnya di wilayah Indonesia Timur, untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan masyarakat di wilayah tersebut, serta mendukung Bank Mandiri yang sudah terlebih dahulu hadir. Bulan Maret lalu, MTF telah meresmikan kantor baru di Mamuju, Luwuk, Kotamobagu, dan bulan September lalu meresmikan kantor cabang baru di Jayapura, Sorong, dan Ambon.

Dalam kesempatan tersebut, Susatyo juga menyampaikan, hingga akhir September 2017, MTF telah menyalurkan pembiayaan senilai Rp15,57 triliun, naik 16,5% dibandingkan periode yang sama di tahun 2016 sebesar Rp13,36 triliun. Dengan pencapaian tersebut, kami optimistis target pencapaian pembiayaan sebesar Rp 20 triliun di tahun 2017 akan tercapai.

Optimisme tersebut didukung dengan data yang dilansir Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), seperti dikutip Beritasatu.com, bahwa total wholesales (penjualan/distribusi dari pabrik ke dealer) kendaraan roda empat hingga September 2017 mencapai 803.757 unit. Artinya tinggal sekitar 300.000 unit lagi untuk mencapai target penjualan 1,1 juta unit yang ditetapkan Gaikindo.

--- Sandy Javia

Komentar