Breaking News

MAKRO Tandai 50 Tahun Kerjasama, RI-Singapura Rilis Prangko Seri "Rising 50" 12 Sep 2017 09:12

Article image
Rilis prangko itu dilakukan bersamaan oleh Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Lee Hsien Loong di Istana Kepresidenan Singapura. (Foto: Ist)
Kerjasama diplomatik Indonesia-Singapura telah berlangsung 50 tahun sejak penandatanganan Joint Communique oleh Menteri Luar Negeri Indonesia Adam Malik dan Menteri Luar Negeri Singapura S Rajaratnam pada 7 September 1967.

JAKARTA, IndonesiaSatu.co -- Menandai 50 tahun kerjasama diplomatik Indonesia dan Singapura, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo dan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong menandatangani Sampul Hari Pertama penerbitan seri prangko bersama.

Rilis prangko itu dilakukan bersamaan oleh Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Lee Hsien Loong di Istana Kepresidenan Singapura, juga oleh Dirjen Penyelenggaraan Pos dan Informatika Ahmad A. Ramli dan Deputy Chief of Mission-Designate Jonathan Han, di Ruang Serbaguna Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta.

Kerjasama diplomatik Indonesia-Singapura telah berlangsung 50 tahun sejak penandatanganan Joint Communique oleh Menteri Luar Negeri Indonesia Adam Malik dan Menteri Luar Negeri Singapura S Rajaratnam pada 7 September 1967.

Bertajuk "Rising 50" dengan tema kemitraan terpercaya dan tumbuh bersama, perayaan 50 tahun hubungan diplomatik Indonesia-Singapura diharapkan mengikat kedua negara bersahabat dalam sejarah, seni dan bidang lain.

Kehidupan Bawah Laut

Dirjen PPPI Ahmad M Ramli menyebut peluncuran prangko menandakan kerjasama antarkedua negara.  "Peluncuran prangko ini menandai semangat kedua negara dalam mengembangkan kerjasama negara yang bertetangga dekat," katanya.

Hal senada disampaikan Deputi Chief of Mission Jonathan Han yang mengatakan penerbitan perangko bersama tersebut juga  menandai kedekatan kedua negara.

Tema prangko bersama Indonesia dan Singapura adalah kehidupan bawah laut dengan terumbu karang. Prangko diterbitkan dalam dua desain dengan nominal masing-masing Rp5.000,00 dalam format lembar penuh dengan komposisi 12 keping per lembar atau 6 set prangko dan dicetak 360.000 set.

Selain itu prangko juga ditampilkan dalam format Carik Kenangan dengan nominal Rp20.000, yang dicetak 8.888 set. Menyertai penerbitan prangko ini diterbitkan pula Sampul Hari Pertama sebanyak 2.000 set dengan harga Rp15.000. Prangko dicetak oleh Perum PERURI dan dirancang oleh PosKreatif.

Indonesia dan Singapura pernah menerbitkan prangko bersama tahun 2009 dengan tema atraksi pariwisata.

--- Sandy Javia

Komentar