Breaking News

REGIONAL Update Covid-19 di NTT; Bertambah Lima Pasien Baru, Total 97 Kasus 01 Jun 2020 09:02

Article image
Kepala Dinas Kesehatan dan Sekretaris I Gugus Tugas Covid-19 Provinsi NTT, Dr.drg. Domi Mere, saat memberi keterangan terkait perkembangan Covid-19 di NTT. (Dok. Valeri Guru)
Dari total 97 kasus, sebanyak 14 pasien dinyatakan sembuh, sedang dirawat 82 orang dan 1 pasien meninggal dunia.

KUPANG, IndonesiaSatu.co-- Dinas Kesehatan Provinsi NTT kembali mengkonfirmasi jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 sesuai hasil swab test di Laboratorium Biomolekuler RSUD Prof. Dr. W. Z. Yohanes Kupang,
Nusa Tenggara Timur (NTT).

Kepala Dinkes Provinsi NTT, Dr. drg. Dominikus Minggu Mere dalam keterangannya kepada wartawan di Kantor Dinas Kesehatan Provinsi NTT, Minggu (31/5/20) menjelaskan bahwa ada penambahan lima pasien baru yang terkonfirmasi positif Covid-19.

“Hari ini disampaikan bahwa dari hasil pemeriksaan 96 spesimen, diperoleh hasil 5 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dari transmisi lokal, yakni 3 kasus dari Ende dan 2 kasus dari Kota Kupang (anak-anak umur 6 dan 8 tahun dari orang tuanya yang sudah positif," ungkap Dokter Domi.

Dengan penambahan 5 kasus baru positif Covid-19, maka Provinsi NTT hingga Minggu (31/5/20), total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 97 orang dari sebelumnya yakni 92 orang.

Berikut rincian kasus positif Covid-19 dari setiap daerah di Provinsi NTT per Rabu, (20/5/20):

1. Kabupaten Sikka: 27 kasus  
2. Kota Kupang: 27 kasus (10 dinyatakan sembuh, 1 meninggal dunia) 
3. Kabupaten Manggarai Barat: 14 kasus (2 dinyatakan sembuh)
4. Kabupaten Ende: 9 kasus
5. Kabupaten Sumba Timur: 8 kasus (sembuh 1)
6. Kabupaten TTS: 4 kasus (sembuh 1)
7. Kabupaten Nagekeo: 3 kasus
8. Kabupaten Rote Ndao: 2 kasus
9. Kabupaten Flores Timur: 1 kasus
10. Kabupaten Manggarai: 1 kasus

Sekretaris I Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi NTT ini menerangkan bahwa dari total 97 kasus, sebanyak 14 pasien dinyatakan sembuh, sedang dirawat 82 orang dan 1 pasien meninggal dunia.

Dokter Domi juga membeberkan bahaa saat ini masih terdapat ratusan sampel yang sudah dijemput dengan pesawat yang dicarter khusus.

"Dari Waingapu ada 80 sampel swab, Sumba Barat 3 sampel swab, Sumba Barat Daya 64 sampel swab, dari Manggarai 52 sampel swab, Manggarai Barat 102 sampel swab, Manggarai Timur 8 sampel swab, Ngada 2 sampel swab, Ende 34 sampel swab, Rote Ndao 6 sampel swab, dan Kota Kupang 5 sampel swab. Jadi, total ada 384 sampel swab yang sudah dikirim ke Laboratorium Biomolekuler," jelasnya.

Dokter Domi berkomitmen bahwa pihaknya akan terus melakukan pemeriksaan sampel swab secara cepat sesuai kapasitas alat tes swab yang ada di RSUD WZ Yohanes Kupang.

“Disampaikan bahwa dari 96 spesimen swab yang diperiksa dan diumumkan hari ini berasal dari rujukan RSUD Ende, RST Wirasakti Kupang, RS Siloam Kupang, RSUD Prof. Dr. WZ Yohanes Kupang, RSUD So’e (TTS), dan RSUD Gabriel Manek Atambua (Belu),” katanya.

Ia juga mengatakan bahwa 3 yang positif di Ende belum dirawat.

"Ini yang kita khawatirkan. Jadi kalau tidak serius tracing dan pembatasan-pembatasan sosial, maka grafiknya akan terus meningkat. Ini tidak hanya di Ende, tetapi juga di tempat lain," tutupnya.

--- Guche Montero

Komentar